Selingkuh memang tidak diinginkan oleh pasangan manapun. Tapi bagaimana bila sudah terlanjur selingkuh karena suatu hal, kemudian ingin memperbaiki hubungan kembali biar tetap utuh. Bagi yang sudah terlanjur selingkuh, bukan berarti hubungan tak bisa dipertahankan. Perlu usaha dan komitmen kuat untuk merekatkan kembali hubungan rumah tangga yang retak. Bukan sekadar memaafkan pengkhianatan yang terjadi, yang terpenting adalah komitmen untuk membangun kembali kepercayaan yang telah rusak. Kuncinya adalah bersikap jujur. Berikut ini ada beberapa tips untuk memperbaiki hubungan pascaperselingkuhan dengan harapan bisa memperbaiki hubungan sebagaimana mestinya.
1. Berhenti menjalin hubungan
Pasangan yang melakukan pengkhianatan harus memutuskan hubungan dan semua kontak dengan selingkuhannya. Hal ini demi menciptakan rasa "aman" bagi pasangan yang dikhianati. Harus bersedia mengacuhkan semua telepon dan pesan singkat dari selingkuhannya seperti ajakan kencan atau makan malam, curhatan di kotak surat elektronik seperti facebook, serta segala hal yang bisa kembali membuat terjebak dalam perselingkuhan.
Jika kebetulan bertemu mantan selingkuhan, harus berkomitmen untuk bersikap wajar dan menceritakannya kepada pasangan secara detail sebelum dipertanyakan. Termasuk ketika kekasih gelap masih sering menghubungi.
2. Jawab semua pertanyaan pasangan
Hubungan akan semakin erat apabila yang berselingkuh menjawab semua pertanyaan pasangan yang dikhianati. Sebuah studi terhadap 1.083 pasangan suami-istri yang terbentur perselingkuhan mengaku lebih damai saat mendengar jawaban jujur dari pasangan. Peggy Vaughan, pengarang ‘The Monogamy Myth: A Personal Handbook for Recovering from Affairs’ mengatakan, memang awalnya sangat menyakitkan mendengar pengakuan selingkuh pasangan. Tapi, pada titik tertentu membicarakan hal tersebut merupakan proses penyembuhan.
Tujuan utama menjawab semua pertanyaan seputar perselingkuhan adalah untuk membangun kembali kepercayaan di antara pasangan. Jangan menyembunyikan apapun, karena apabila di kemudian hari hal ini terungkap, pasangan akan merasa tetap dikhianati.
3. Penyesalan
Hubungan biasanya bisa bertahan setelah perselingkuhan, apabila pasangan yang melakukan pengkhianatan menunjukkan penyesalan mendalam atas sikapnya. Pasangan yang berselingkuh harus menyadari penuh bahwa kelakuannya menyakiti hati pasangan.
4. Ikuti proses
Proses penyembuhan pasangan yang terbentur perselingkuhan tidak bisa dipercepat. Mereka yang berselingkuh harus sabar dan selalu siap menjawab pertanyaan seputar peristiwa "pahit" itu kapan saja. Cukup dengarkan tanpa rasa marah atau emosi berlebihan.
5. Bertanggungjawab
Menyalahkan pasangan atas perselingkuhan terjadi tidak akan memberi hasil apapun. Mereka yang berselingkuh harus benar-benar menunjukkan ketulusan dengan meminta maaf dan bersumpah tidak akan melakukan hal itu lagi. Namun ingat, sumpah tidak menjamin pasangan yang dikhianati mudah percaya. Dalam hatinya bisa tersimpan kekhawatiran bahwa hal yang sama bisa terulang. Satu-satunya cara adalah memperbarui komitmen rumah tangga.
6. Sabar
Mereka yang melakukan perselingkuhan harus sabar untuk mendapatkan kembali kepercayaan penuh dari pasangannya. Hormatilah proses untuk menyembuhkan luka hati. Jadi bersabarlah.
sumber http://semua-nyata.blogspot.com/2010/08/tips-memperbaiki-hubungan-setelah.html
1. Berhenti menjalin hubungan
Pasangan yang melakukan pengkhianatan harus memutuskan hubungan dan semua kontak dengan selingkuhannya. Hal ini demi menciptakan rasa "aman" bagi pasangan yang dikhianati. Harus bersedia mengacuhkan semua telepon dan pesan singkat dari selingkuhannya seperti ajakan kencan atau makan malam, curhatan di kotak surat elektronik seperti facebook, serta segala hal yang bisa kembali membuat terjebak dalam perselingkuhan.
Jika kebetulan bertemu mantan selingkuhan, harus berkomitmen untuk bersikap wajar dan menceritakannya kepada pasangan secara detail sebelum dipertanyakan. Termasuk ketika kekasih gelap masih sering menghubungi.
2. Jawab semua pertanyaan pasangan
Hubungan akan semakin erat apabila yang berselingkuh menjawab semua pertanyaan pasangan yang dikhianati. Sebuah studi terhadap 1.083 pasangan suami-istri yang terbentur perselingkuhan mengaku lebih damai saat mendengar jawaban jujur dari pasangan. Peggy Vaughan, pengarang ‘The Monogamy Myth: A Personal Handbook for Recovering from Affairs’ mengatakan, memang awalnya sangat menyakitkan mendengar pengakuan selingkuh pasangan. Tapi, pada titik tertentu membicarakan hal tersebut merupakan proses penyembuhan.
Tujuan utama menjawab semua pertanyaan seputar perselingkuhan adalah untuk membangun kembali kepercayaan di antara pasangan. Jangan menyembunyikan apapun, karena apabila di kemudian hari hal ini terungkap, pasangan akan merasa tetap dikhianati.
3. Penyesalan
Hubungan biasanya bisa bertahan setelah perselingkuhan, apabila pasangan yang melakukan pengkhianatan menunjukkan penyesalan mendalam atas sikapnya. Pasangan yang berselingkuh harus menyadari penuh bahwa kelakuannya menyakiti hati pasangan.
4. Ikuti proses
Proses penyembuhan pasangan yang terbentur perselingkuhan tidak bisa dipercepat. Mereka yang berselingkuh harus sabar dan selalu siap menjawab pertanyaan seputar peristiwa "pahit" itu kapan saja. Cukup dengarkan tanpa rasa marah atau emosi berlebihan.
5. Bertanggungjawab
Menyalahkan pasangan atas perselingkuhan terjadi tidak akan memberi hasil apapun. Mereka yang berselingkuh harus benar-benar menunjukkan ketulusan dengan meminta maaf dan bersumpah tidak akan melakukan hal itu lagi. Namun ingat, sumpah tidak menjamin pasangan yang dikhianati mudah percaya. Dalam hatinya bisa tersimpan kekhawatiran bahwa hal yang sama bisa terulang. Satu-satunya cara adalah memperbarui komitmen rumah tangga.
6. Sabar
Mereka yang melakukan perselingkuhan harus sabar untuk mendapatkan kembali kepercayaan penuh dari pasangannya. Hormatilah proses untuk menyembuhkan luka hati. Jadi bersabarlah.
sumber http://semua-nyata.blogspot.com/2010/08/tips-memperbaiki-hubungan-setelah.html
Post A Comment:
0 comments:
Post a Comment